SUKABUMI : Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango Jawa Barat untuk sementara menutup objek wisata air terjun Curug Cibeurem dan Curug Cibodas karena cuaca buruk yang terjadi di kawasan taman nasional dalam beberapa pekan ini.
“Kami menerima informasi dari BMKG dan LAPAN bahwa akhir Januari sampai awal Februari diperkirakan akan mengalami cuaca ekstrim, sehingga sementara kami menutup dua objek wisata air terjun kami Curug Cibeurem dan Cibodas dari 25 Januari sampai 8 April 2012,” kata kepala Balai Besar TNGGP Jawa Barat, Agus Wahyudi, Selasa.
Menurut dia penutupan sementara dua objek wisata tersebut untuk mengantisipasi terjadinya kecelakaan terhadap pengunjung karena dalam beberapa hari terakhir ini terjadi longsor di daerah tersebut. Maka sesuai SK.27/11-TU/3/2012 objek wisata air terjun Cibeureum di tutup.
“Penutupan objek wisata ini dipandang perlu karena untuk keselamatan semua pihak, selain itu kondisi cuaca yang buruk bisa menyebabkan bencana alam di lokasi wisata, sehingga kami mengantisipasinya sejak dini,” tambahnya.
Dikatakan Agus, kepada seluruh karyawan dan pegawai TNGGP diimbau untuk mensosialisasikan penutuan sementara objek wisata air terjun Cibeurem ini. Dan jika ada pengunjung yang ingin masuk, karyawan yang berjaga di pos agar memberitahukan dengan baik.
Selain itu, TNGGP juga sampai saat ini masih menutup kegiatan pendakian menuju Gunung Gede dan Pangrango sampai akhir Maret mendatang dengan tujuan untuk melaksanakan konservasi alam dan perbaikan jalur pendakian serta menambah sarana dan prasarana di jalur pendakian. (Bisnis Jabar)
0 komentar:
Posting Komentar