31 Januari 2011

Jangan Sembarang Pasang Kawat Gigi

Radar Sukabumi -- Belakangan di Kota Sukabumi marak tukang gigi yang menawarkan jasa pemasangan behel/bracket dengan harga murah sekitar Rp 200 ribu. Inipun dapat dijumpai di iklan gigi juga bisa dipanggil ke rumah.
Jasa pemasangan ini seiring dengan trend bracket gigi kawula muda yang lagi in. Gaya hidup menunjukan status sosial pemakainya. Sudah tentu pemasangan behel gigi oleh tukang gigi tidak dapat dibenarkan baik dari segi izin maupun kompetensinya. Tukang gigi hanya diperbolehkan membuat gigi tiruan lepasan itupun bagi tukang gigi yang punya izin dari instansi berwenang.
Pemasangan bracket/behel gigi sendiri menjadi kewenangan dokter gigi spesialis orthodonthi/spesialis meratakan gigi. Dokter gigi diperbolehkan memasang bracket untuk kasus-kasus tertentu saja.
Dampak pemasangan bracket oleh tukang gigi banyak sekali. Di samping dari segi ekonomi merugikan masyarakat (walau murah tapi tidak ada hasilnya). Yang lebih menghawatirkan gigi yang dipasang bracket oleh tukang gigi bukan jadi bagus tapi malah berantakan. Karena pemasangan bracket gigi perlu persiapan dan analisa serta perencanaan yang matang.
Perlu rotngen gigi keseluruhan, perlu dibuatkan model rahang gigi yang akan dibracket dan yang penting perlu analisa yang tentunya tidak semua orang bisa melakukan.
Oleh karena itu jangan pasang bracket/behel gigi pada tukang gigi atau pada orang sama sekali tidak punya kompetensi atau kemampuan. Sebaiknya konsultasi ke dokter gigi baik di puskesmas atau rumah sakit atau dokter gigi praktik perorangan di Kota atau di Kabupaten Sukabimi yang jumlahnya cukup banyak.
Praktik pasang kawat gigi ilegal dapat membahayakan pasien. Bila bukan pada ahlinya justru menyebabkan kerusakan syaraf dan sendi rahang. Fungsi utama pemasangan kawat, untuk merapikan gigi bukan sebagai gaya hidup.
Bila gigi telah rapi akan berpengaruh pada fungsi mengunyah, mudah dibersihkan, berbicara dan terakhir penampilan terlihat bagus. Sedang pemilik izin praktik pemasangan kawat gigi hanya diberikan pada dokter gigi spesialis orthodontik. Bila ada dokter gigi biasa dan ahli gigi yang membuka praktik pemasangan kawat gigi, itu bisa dibilang ilegal. Dokter-dokter yang membuka praktik pemasangan kawat gigi ilegal biasanya menggunakan bahan-bahan dari Cina yang diragukan keamanannya. Spesialis orthodontik selalu mengutamakan keselamatan pasien yang ingin memasang kawat gigi, standar aman menggunakan alat, dan bahan dari Jerman. (rp3)
 

1 komentar:

  1. hanya ingin share ajja pengalaman dari teman kalo ingin pasang behel jangan sembarangan!! lebih baik serahkan pada ahlinya yang spesialis orthodentist. Emang Sekarang lagi trend pemasangan behel, dan banyak yang manfaatin kesempatan itu dari dari tekniker gigi dijalanan sampe dokter gigi biasa yang sebetulnya belum ada hak buat pemasangan behel. Pengalaman dari teman gw tu dia udah masang behel selama setahun dan giginya emang berantakan atas bawah lalu dia ke dokter gigi biasa yang ada di kota D, dan selama perawatan gigi atasnya keliatan udah mulai rapi tapi gigi bawahnya malah tambah aneh, malah ada 3 gigi bawahnya yang maju kedepan....sedangkan giginya atasnya terlalu banyak dikikir jadi tulang2 giginya lebih tipis dan kadang2 menyebabkan kengiluan dan itu bukan hanya itu dia harus menggigit dg susah karena giginya yang tidak "simetris" atas bawah! Dia itu baru menyadari kesalahannya setelah konsultasi sama Drg yang spesialist orthodentist.
    Dan Sisca saranin kalo tidak terlalu perlu buat pasang behel jgn dilakuin terutama buat cew...! kalo dah cantik ngapain juga lagi harus dipasang behel....padahal gigi biasa itulah yg menampilkan dirinya yg sebenarnya...
    check this out!
    http://www.zikri.com/2010/07/28/jangan-pasang-kawat-gigi-sembarangan

    BalasHapus