15 April 2011

Perajin Manisan Pala Sukabumi Kebanjiran Order

SUKABUMI -- Para perajin manisan pala di Sukabumi terus kebanjiran order, seiring banyaknya permintaan dan kebutuhan pasaran lokal.
Manisan pala yang merupakan camilan tradisional khas Sukabumi itu, banyak diminati karena diyakini bisa meningkatkan stamina dan netralisir perut kembung. Sehingga sangat cocok dikonsumsi setiap hari.
Menurut Marsiti, salah seorang perajin manisan pala di Kecamatan Cisaat Kabupaten Sukabumi, memasuki tahun 2011 manisan palanya meningkat tajam.
"Bila pada hari-hari biasanya kami hanya mengolah 10 kilogram pala basah. Namun saat ini ia mampu mengolah hingga 100 kilogram pala basah,"terangnya.
Meski meraup keuntungan besar, namun bagi perajin manisan pala tidaklah semudah yang dibayangkan. Pertama-tama pala basah direbus setengah matang lalu dikupas kulitnya. Kemudian daging pala dipotong-potong menyerupai kipas dan ditekan dengan kain untuk mengurangi kadar airnya.
Setelah dikeringkan, pala itu lalu direndam dengan gula pasir hingga dua hari, lalu dikeringkan kembali dan siap dipasarkan. Harga manisan pala itu Rp 25 ribu per kilogram.
Senada juga dikatakan perajin manisan pala lainnya, Rosiana Sari warga Kelurahan Gunung Puyuh Kota Sukabumi. "Alhamdulillah tahun ini pesanan meningkat, karena buah pala bisa diolah berbagai bentuk. Selain manisan, airnya bisa dijadikan minuman sari pala, rempang pala dan lainnya," kata.
Masyarakat pun saat ini sudah banyak yang senang mencicipi buah pala. "Buah pala sekarang sudah terkenal kemana -mana dengan rasa yang khas. Selain dipakai untuk buah tangan bagi warga yang datang, manisan pala itu biasanya juga dihidangkan di rumah,"pungkasnya.(sri)

2 komentar:

  1. Boleh posting ke saya mengenai alamat tempat usaha pengolahan pala? ini alamat email saya audibreeze@yahoo.com

    BalasHapus
  2. Boleh posting ke saya mengenai alamat tempat usaha pengolahan pala? ini alamat email saya audibreeze@yahoo.com

    BalasHapus